
Sofyan – Nabi Muhammad dan Gelar Al Amin

Nabi Muhammad sebagai nabi yang terakhir memiliki gelar Al Amin.
Gelar al-amin ini diberikan langsung oleh Allah untuk Rasulullah.
Mungkin banyak diantara kita yang belum memahami apa arti Al Amin atau makna Al Amin dan juga kenapa Allah memberikan gelar al-amin kepada Rasulullah?
Pada artikel ini ini kami akan menulis tentang arti dari Al Amin atau makna Al Amin menulis tentang arti al amin atau makna al amin dan juga Al Amin artinya.
Gelar Al-amin artinya adalah sebuah gelar yang diberikan kepada Nabi Muhammad Jauh sebelum diangkat menjadi seorang Rasul.
Saat usia Nabi Muhammad masih remaja, beliau adalah orang yang yang dipercaya oleh masyarakat. Sebabnya adalah karena Baginda Nabi sangat amanah dan diakui oleh masyarakat.
Baginda Nabi Muhammad mampu menjadi mediator dan menghilangkan perselisihan antar kabilah dengan penuh kebijakan dan keadilan.
Saat terjadinya perselisihan tentang siapa yang berhak menempatkan Batu Hajar Aswad pada tempat asalnya. Rasulullah tampil menjadi mediator dengan solusi yang sangat adil.
Keputusan dan solusi adil oleh Nabi Muhammad tersebut dikomentari oleh masyarakat dengan ungkapan “Radhina bil Amin”.
Saat itulah, Nabi Muhammad digelar oleh masyarakat dengan panggilan Al Amin.
Gelar Al Amin artinya adalah terpercaya. Maknanya yaitu Baginda Nabi Muhammad adalah sosok yang terpercaya dan tidak perlu diragukan.
Dalam surat Al Qalam ayat 4 Allah berfirman:
Daftar Isi
5 Alasan Gelar Al Amin
Ada Lima alasan mengapa nabi muhammad mendapat gelar al amin atau terpercaya:
Kejujuran
Pada suatu hari, Nabi Muhammad bersabda dan memanggil kaum Quraisy:
Wahai kaum Quraisy, kemarilah berkumpul kalian semuanya. Saya akan memberikan sebuah berita kepada kalian semua.
Saat kaum Quraisy sudah berkumpul semuanya, Rasulullah bersabda:
Saudara-saudaraku, jika aku memberi kabar kepadamu bahwa Di Balik Bukit ini ada musuh yang sudah siap siaga hendak menyerang kalian, apakah kalian percaya?
Tanpa ada sedikitpun keraguan, masyarakat Quraisy serentak menjawab:
Kami percaya, engkau tidak pernah berbohong sekalipun wahai Al Amin.
Amanah
Ummul mukminin Sayyidah Aisyah meriwayatkan sebuah hadits:
Seandainya Rasulullah memang mau menyembunyikan sesuatu dari apa yang diturunkan Allah kepadanya pasti beliau akan menyembunyikan firman Allah surat al-ahzab ayat 37.
Dan ternyata hal tersebut tidak pernah terjadi dan Rasulullah adalah sosok nabi yang sangat amanah.
Sopan santun
Dalam sebuah sejarah disebutkan bahwa saat Baginda Nabi pergi ke masjid, selalu saja ada orang yang meludahi beliau.
Pada suatu ketika saat beliau pergi ke masjid dan ternyata tidak ada orang yang meludahi lagi. Rasul bertanya kepada orang lain tentang hal tersebut.
Dan ternyata orang yang meludahi nabi sedang dilanda sebuah penyakit. Baginda Nabi segera bergegas menjenguknya. Kedatangan Rasulullah ini membuat orang yang meludahi nabi menangis.
Ternyata Baginda Nabilah orang pertama yang datang menjenguk saat dirinya sakit. Ternyata orang yang selama ini dia ludahi adalah orang pertama nama yang yang datang saat dirinya sedang sakit
Rendah hati
Anas bin Malik meriwayatkan sebuah hadits bahwa seorang wanita menjumpai Rasulullah dan berkata:
Sesungguhnya saya membutuhkan sesuatu darimu wahai Rasulullah
Dan Rasulullah pun menjawab:
Pilihlah di jalan mana yang Engkau kehendaki di kota Madinah ini, Tunggulah aku disana aku akan menemuimu ( memenuhi keperluan mu)
Pemalu
Abu Sa’id Al khudri menjelaskan bahwa Baginda Nabi Muhammad itu lebih pemalu daripada gadis dalam pingitan.
Jika beliau tidak menyukai sesuatu, pastilah kami mengetahui ketidaksukaan beliau tersebut dari wajahnya.
One Comment