Pendidikan

Apa Yang Dimaksud Dengan Kegiatan Konsumsi?

Ahmadalfajri.comApa Yang Dimaksud Dengan Kegiatan Konsumsi?

Apa Yang Dimaksud Dengan Kegiatan Konsumsi?
Apa Yang Dimaksud Dengan Kegiatan Konsumsi?

Kegiatan konsumsi adalah kegiatan usaha manusia agar dapat memenuhi kebutuhan benda maupun jasa.

Kegiatan konsumsi artinya kegiatan manusia untuk menggunakan barang maupun jasa secara berangsur-angsur atau sekaligus habis dipakai untuk memenuhi kebutuhan.

Orang yang melakukan kegiatan konsumsi disebut konsumen.

Misalnya membeli pakaian karena ingin melindungi tubuh, menutupi rasa malu, dan untuk memperoleh kepuasan.

Tujuan Kegiatan Konsumsi

Setiap kegiatan pasti memiliki tujuan tersendiri, begitu pula pada kegiatan konsumsi.

Tujuan kegiatan konsumsi contohnya

1) memenuhi kebutuhan untuk kelangsungan hidup,

2) ingin memperoleh kepuasan jasmani maupun rohani,

3) untuk meningkatkan harga diri di mata masyarakat seperti meningkatnya status sosial (ekonomi, pendidikan).

Hal-hal yang menentukan perbedaan kebutuhan dalam kegiatan konsumsi, yaitu

1) Perbedaan jumlah barang dan jasa yang diperlukan,

2) Perbedaan jenis barang dan jasa yang diperlukan,

3) Perbedaan selera konsumen,

4) Turun-naiknya harga barang,

5) Perbedaan pendapatan masyarakat.

Sumber Pendapatan

Beberapa sumber pendapatan yaitu

1) gaji atau upah kerja,

2) pensiunan,

3) hasil kegiatan ekonomi, misalnya sebagai produsen atau distributor,

4) bunga atas modal,

5) hasil sebagai buruh (buruh pabrik, buruh bangunan, dll), dan

6) laba perusahaan.

Upaya-upaya Manusia dalam Memenuhi Kebutuhan

Upaya-upaya untuk mencapai keseimbangan antara pengeluaran dan penghasilan adalah

1) membuat pola penghasilan,

2) membuat pola konsumsi,

3) membuat anggaran rumah tangga,

4) tingkah laku konsumen,

5) perlindungan konsumen.

Ada beberapa jenis perlindungan terhadap konsumen yaitu:

(1) perlindungan dari Pemerintah, seperti menetapkan standar suatu barang (harga, kualitas, dan ukuran) serta melakukan tes uji terhadap barang sebelum dipasarkan, apakah barang itu dapat dikonsumsi atau tidak,

(2) perlindungan dari produsen, seperti produsen harus bisa memperhatikan kualitas, model, daya beli masyarakat, melakukan promosi yang tidak berlebihan.

Dari uraian tersebut kita dapat mengambil kesimpulan bahwa perilaku antara konsumen dengan konsumen lainnya berbeda-beda.

Hal ini dipengaruhi oleh hal-hal berikut.

1) Faktor kebudayaan, seperti kehidupan beragama, lingkungan masyarakat dan negara, letak geografi, dan letak astronomi.

2) Faktor Sosial, seperti lingkungan masyarakat, lingkungan keluarga, status ekonomi.

3) Faktor pribadi, seperti usia, pekerjaan, gaya hidup, kepribadian.

4) Faktor psikologis, yaitu yang merupakan dorongan untuk memperoleh suatu barang dan jasa karena merasa lapar, haus, tidak nyaman, dan harga diri.

Lihat Semuanya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker