
Ahmad Alfajri – Mengenal Keutamaan Bulan Jumadil Akhir

Bulan Jumadil Akhir sering juga disebut dengan Jumadil tsani atau Jumadal Akhirah. Bulan Jumadil Akhir adalah bulan ke-6 dalam kalender Hijriyah.
Berkaitan dengan sebab penamaan jumadil, terdapat dua versi yang berbeda. Versi pertama, jumada bermakna membeku. Artinya, saat datangnya bulan Jumadil maka di saat itu sedang terjadinya musim dingin
Versi yang kedua, jumada diartikan sebagai kering kerontang. Artinya musim saat tibanya bulan Jumadil adalah musim kemarau.
Daftar Isi
Peristiwa penting pada bulan Jumadil Akhir
Dalam catatan sejarah Islam terdapat dua peristiwa penting yang terjadi di di bulan Jumadil Akhir, yaitu:
Wafatnya Abu Bakar As-Shiddiq
Menurut hasil penelusuran ahli sejarah bahwa Abu Bakar As Siddiq wafat pada tanggal 22 Jumadil Akhir tahun ke-13 Hijriah.
Dan bertepatan pada tanggal 12 Agustus 634 Masehi, pada usia 63 tahun. Abu Bakar As Siddiq dimakamkan di samping makam nabi di Madinah.
Abu Bakar memiliki nama asli yaitu Abdullah Ibnu Abi quhafah. Adapun as-siddiq itu adalah gelar yang diberikan langsung oleh Rasulullah. Gelar tersebut diberikan karena Abu Bakar memiliki sifat As Siddiq yaitu membenarkan apa saja yang disampaikan oleh Rasulullah.
Abu Bakar As Siddiq termasuk dalam kelompok golongan pertama yang masuk Islam atau Assabiqunal Awwalun.
Abu Bakar adalah sahabat pertama yang membenarkan peristiwa Isra Mi’raj. Saat itu, masyarakat Mekkah dan orang-orang kafir menertawakan dan menganggap bahwa peristiwa tersebut hanya ilusi.
Abu Bakar adalah sosok sahabat yang menemani perjalanan hijrah Nabi dari Mekah ke Madinah. Dan di saat nabi sakit, Abu Bakar lah yang menggantikan posisi Rasulullah sebagai Imam.
Hal tersebut menjadi salah satu alasan diangkatnya Abu Bakar sebagai khalifah setelah wafatnya Rasulullah.
Meletusnya Perang Yarmuk
Perang yarmuk adalah perang antara Mujahidin melawan pasukan Romawi. Perang yarmuk ini terjadi pada tahun 13 Hijriyah dan dipimpin langsung oleh Khalid bin Walid. Perang berakhir dan Mujahidin membawa kemenangan.
Sejarah ilmu kemiliteran umat Islam tidak akan mampu mengalahkan pasukan Romawi. Pasukan Romawi yang memiliki persenjataan lebih lengkap juga memiliki personil yang jumlahnya sangat banyak.
Mujahidin Islam hanya memiliki 45.000 tentara. Sedangkan pasukan Romawi mengirim 240.000 prajurit. Jumlah pasukan an-naml sebenarnya sangat tidak seimbang.
Tetapi fakta berbicara lain bahwa setelah perang Usai korban dari kaum muslimin hanya 3000 Mujahidin. Sedangkan korban dari Pihak Romawi mencapai setengah dari jumlah personil.
Amalan di bulan Jumadil Akhir
Ada beberapa amalan yang sangat dianjurkan untuk dilakukan di setiap bulan Jumadil Akhir. Sebahagian dari amalan amalan tersebut adalah:
Puasa sunnah
Di bulan Jumadil Akhir disunahkan untuk berpuasa pada hari ke 13, 14 dan 15. Puasa di hari tersebut dinamakan dengan puasa ayyamul bidh.
Puasa ayyamul bidh ini, disunahkan untuk dikerjakan pada setiap bulan. Jadi kesunahan berpuasa ayyamul bed ini bukan hanya pada bulan Jumadil Akhir saja tetapi berlaku untuk setiap bulan hijriyah.
Puasa 3 hari ini disebut sebagai ayyamul bidh sebab pada 3 malam tersebut bulan purnama bersinar dengan terang. Sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Abu Dzar bahwa nabi bersabda:
امرنا رسول الله ان نصوم من الشهر ثلاثة ايام : ثلاث عشرة ، و اربع عشرة و خمسة عشرة
Kami diperintahkan untuk mengerjakan puasa tiga hari setiap bulannya, yaitu pada tanggal 13, 14, dan 15 (dari bulan Hijriyah).”
Shalat Malam
Dalam bulan Jumadil Akhir ini juga tetap berlaku hukum sunnah melaksanakan salat malam. Shalat malam dapat diartikan sebagai salat tahajud atau shalat sunat mutlak.
Dalam Al Quran surat Al Muzammil ayat 1 sampai 4 Allah berfirman:
بِسۡمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحۡمَـٰنِ ٱلرَّحِیمِ یَـٰۤأَیُّهَا ٱلۡمُزَّمِّلُ قُمِ ٱلَّیۡلَ إِلَّا قَلِیلࣰا نِّصۡفَهُۥۤ أَوِ ٱنقُصۡ مِنۡهُ قَلِیلًا أَوۡ زِدۡ عَلَیۡهِ وَرَتِّلِ ٱلۡقُرۡءَانَ تَرۡتِیلًا
“Hai orang yang berselimut (Muhammad), bangunlah (untuk sembahyang) di malam hari, kecuali sedikit (daripadanya), (yaitu) seperduanya atau kurangilah dari seperdua itu sedikit. Atau lebih dari seperdua itu, dan bacalah Al Qur’an dengan perlahan-lahan.”
Memperbanyak istighfar, dzikir, doa, dan shalawat
Di bulan Jumadil Akhir juga sangat disunnahkan untuk memperbanyak membaca istighfar. Istighfar adalah meminta ampun kepada Allah atas kesalahan kesalahan yang pernah dilakukan dan berjanji tidak akan mengulanginya lagi.
Disunnahkan juga memperbanyak membaca dzikir doa dan berselawat kepada nabi. Pada dasarnya hal-hal tersebut adalah disunahkan untuk dikerjakan setiap bulan. Begitu juga ketika tibanya bulan Jumadil Akhir
Demikian saja artikel singkat kami tentang mengenal keutamaan bulan Jumadil Akhir dan amalan-amalan yang perlu dilakukan di dalamnya. Semoga bermanfaat dan terima kasih