Salamuddin – Keutamaan Surat Yasin Lengkap Arab Latin dan Terjemahannya
Surat Yasin adalah sebuah surat yang paling sering dibaca oleh masyarakat Indonesia.
Surat Yasin memiliki sangat banyak keutamaan dan kelebihan bagi orang yang membacanya.
Salah satu keutamaan membaca surat Yasin adalah dijauhi dari bala dunia dan siksa kubur.
Oleh sebab itu, masyarakat menjadikan sebuah rutinitas membaca Surat Yasin di rumah orang yang meninggal.
Surat Yasin adalah surat ke 36 dari 114 Surat yang ada dalam Alquran. Dan Dalam Surat Yasin terdapat 83 ayat
Surat Yasin termasuk dalam Kategori surat Makkiyah atau surat yang diturunkan oleh Allah kepada Nabi setelah hijrah.
Daftar Isi
Keutamaan membaca Surat Yasin
Mempermudah segala urusan
Diantara keutamaan membaca Surat Yasin adalah dapat mempermudah berbagai masalah hidup.
Contohnya seperti permasalahan hutang piutang. Jika dibaca oleh orang yang berhutang maka akan dibukakan jalan oleh Allah agar pintu rezeki untuk membayar hutang.
Dan jika dibaca oleh orang yang memberi hutang maka orang yang enggan membayar hutang akan segera sadar dan akan membayar hutangnya.
Begitu juga dengan permasalahan hidup lainnya yang begitu banyak dan rumit.
Terdapat sebuah riwayat dalam Kitab Sunan Darimi Juzuk yang kedua dan halaman ke 549:
“Barang siapa yang membaca surat yasin pada pagi hari, maka pekerjaan dihari itu dimudahkan dengan keberhasilan, dan jika membacanya diakhir suatu hari maka tugasnya hingga pagi hari berikutnya akan dimudahkan juga.”
Mendapatkan ketenangan hati
Membaca Al-quran sama halnya dengan berdizikir. Dan seseorang yang memperbanyak dizikir maka hatinya akan tenang. Begitulah keutamaan orang-orang yang rajin membaca surat Yasin atau surat lainnya.
Allah Ta’ala berfirman:
الَّذِينَ آمَنُوا وَتَطْمَئِنُّ قُلُوبُهُمْ بِذِكْرِ اللَّهِ ۗ أَلَا بِذِكْرِ اللَّهِ تَطْمَئِنُّ الْقُلُوبُ
“(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka manjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram.” (Ar-ra’ad :28).
Diampuni dosa-dosa
Diantara fadhilah membaca Surat Yasin adalah diampuni dosa dosa yang pernah dilakukan. Dosa yang dimaksud disini adalah dosa kecil.
Imam Thabrani meriwayatkan sebuah hadis yang bersumber dari Abu Hurairah tentang keutamaan membaca Surat Yasin:
“Siapa yang membaca (surat) Yasin pada malam hari dengan mengharap keridoan Allah maka diampuni dosa-dosanya.”
Dianggap mati syahid
Dalam riwayat At-Thabrani yang bersumber dari Anas bin Malik dijelaskan bahwa seseorang yang rutin membaca surat yasin setiap malam maka ia akan dipermudah ajalnya. Dan ia meninggal dalam keadaan syahid.
“Barang siapa yang membiasakan membaca yasin setiap malam maka tanpa terduga dia menemui ajalnya, maka matinya dalam keadaan syahid.”
Terhindar dari siksa kubur
Siapa sih yang tidak takut akan siksa kubur? Hanya membayangkan saja sudah bisa membuat bulu kuduk merinding. Nah, fadhilah surat yasin yang luar biasa diyakini bisa meringankan kita dari siksa kubur yang mengerikan.
Dalam Kitab Tafsir Nur ats-tsagalayn, Juzuk ke empat dan halaman ke 373 bahwa membaca surat Yasin dapat meringankan siksa kubur orang lain.
“Barang siapa yang mengunjungi makam seseorang dan membacakan surat yasin maka pada hari itu allah SWT meringankan siksa kubur mereka dan diberikannya kebaikan bagi sejumlah penghuni kubur diperkuburan itu.”
Mempermudah sakaratul maut
Membaca surat yasin juga dipercaya dapat membantu sakaratul maut agar lebih mudah.
Dijelaskan dalam tafsir Al-Quran Al azhim, Juzuk yang ke 6 dan halaman 562 Cetakan Dar An Nasyr wa At Tauzi’:
“Membaca surat yasin disisinya mayat akan menurunkan banyak rahmat dan berkah dan memudahkan keluarnya ruh.
Dalam Kitab Al Majmu’ Syarah Muhadzab dijelaskan bahwa hukum membaca Yasin disamping seseorang yang sedang menghadapi kematian adalah disunnahkan.
Meningkatkan keimanan
Apabila kita membaca surat Yasin dengan memahami artinya, maka kita akan memahami betapa besar keagungan Allah. Betapa mengerikannya kematian, dan bagaimana perjuangan para pendakwah di masa lalu demi membela islam. Tentunya hal ini bisa membuat keimanan kita semakin bertambah.
Segala hajat dikabulkan
Apabila ada keinginan sangat penting atau hajat yang sangat mendesak maka cobalah membaca surat yasin sebanyak 7 kali dan dengan cara dibawah ini.
Dalam sebuah hadist dijelaskan bahwa:
“Barang siapa yang membaca surat yasin sepenuhnya dan saat mencapai pada ayat 58 surat yasin tersebut diulang sebanyak 7 kali maka allah SWT akan mempermudah dan mengabulkan hajatnya.”
Mendapatkan Ridho dan Pengampunan Allah
Imam Bayhaqi dalam Bab sy’abil iman menjelaskan bahwa:
“Barang siapa yang membaca surah yasin untuk memohon ridho Allah, maka akan diampuni dosanya yang telah lalu.”
Dianggap sebagai keluarga oleh Allah Ta’ala
Rajin membaca Al-quran secara umum, termasuk surat yasin memiliki keistimewaan yang luar biasa.
Salah satunya akan dianggap keluarga oleh Allah Ta’ala. Sebagaimana pemaparan dalam hadist shahih:
”Sesungguhnya Allah mempunyai keluarga dari kalangan manusia.’ Nabi saw ditanya, ’Siapa mereka wahai Rasulullah.’ Nabisaw menjawab,’mereka adalah Ahlul Qur’an, mereka adalah keluarga Allah dan orang-orang khusus-Nya.”
Pemberi syafa’at di akhirat kelak
Dari shahabat Abu Umamah Al-Bahili radhiallahu ‘anhu , saya mendengar Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
“Bacalah oleh kalian Al-Quran karena ia Alquran akan datang pada Hari Kiamat kelak sebagai pemberi syafa’at bagi orang-orang yang rajin membacanya.”
Memperoleh pahala berlipat ganda
Dalam riwayat At-Tirmidzi dan Ad-Darimi, mereka menjelaskan bahwa Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam menjelaskan bahwa surat yasin adalah jantung Al-quran. Dan siapa yang membaca Al-Quran akan diberikan pahala sama seperti 10 kali membaca Al-Quran.
Mendapatkan kemuliaan
Pada dasarnya setiap surat di Al-Quran itu baik. Dengan membaca Al-Quran secara rutin, termasuk surat yasin maka kita akan dimuliakan oleh Allah Ta’ala. Sebagaimana dijelaskan dalam hadist:
“Siapa yang membaca Al-Qur’an dan beramal dengan isi kandungannya, dianugerahkan kedua ibu bapaknya mahkota di hari kiamat. Cahayanya (mahkota) lebih baik dari cahaya matahari di rumah-rumah dunia. Kalaulah demikian itu matahari berada di rumahmu (dipenuhi dengan sinarnya), maka apa sangkaan kamu terhadap yang beramal dengan ini (al-Qur’an).” (HR. Abu Daud).
Memberi cahaya di kegelapan
“Aku wasiatkan kepada kalian agar bertakwa kepada Allah dan Al Qur’an sesungguhnya ia adalah cahaya kegelapan, petunjuk di siang hari maka bacalah dengan sungguh-sungguh.” (HR. Baihaqi).
Jiwa akan bersih
Rutin membaca Al-Quran dapat membuat jiwa kita jadi bersih. Ini bisa diibaratkan laksana bunga yang beraroma harum. Tentunya keistimewaan ini berlaku untuk semua surat dalam Al-Quran, termasuk yasin.
Dari shahabat Abu Musa Al-Asy’ari radhiallahu ‘anhu berkata, bahwa Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
“Perumpaan seorang Mukmi yang rajin membaca Alquran adalah seperti buah Al-Atrujah yang aromanya wangi dan rasanya enak.
Perumpamaan seorang mukmin yang tidak membaca Alquran adalah seperti buah tamr (kurma) tidak ada aromanya namun rasanya manis.
Perumpamaan seorang munafiq namun ia rajin membaca Alquran adalh seperti buah Raihanan yang aromanya wangi namun rasanya pahit.
Sedangkan perumpamaan seorang Munafiq yang tidak rajin membaca Alquran adalah seperti buah Hanzhalah yang tidak memiliki aroma dan rasanya pun pahit.”
Memperoleh cahaya di hari kiamat
Dari Abu Hurairah ra berkata:
“Bahwa Rasulullah bersabda: “Siapa yang medengar satu ayat daripada Kitab Allah Ta’ala (al-Qur’an) ditulis baginya satu kebaikan yang berlipat ganda. Siapa yang membacanya pula, baginya cahanya di hari kiamat.”
Bacaan Surat Yasin dan Terjemahannya
Surat Ya Sin Ayat 1
يس
1. Yaa siin
Surat Ya Sin Ayat 2
وَالْقُرْآنِ الْحَكِيمِ
2. Demi Al Quran yang penuh hikmah,
Surat Ya Sin Ayat 3
إِنَّكَ لَمِنَ الْمُرْسَلِينَ
3. Sesungguhnya kamu salah seorang dari rasul-rasul,
Surat Ya Sin Ayat 4
عَلَىٰ صِرَاطٍ مُسْتَقِيمٍ
4. (yang berada) diatas jalan yang lurus,
Surat Ya Sin Ayat 5
تَنْزِيلَ الْعَزِيزِ الرَّحِيمِ
5. (sebagai wahyu) yang diturunkan oleh Yang Maha Perkasa lagi Maha Penyayang,
Surat Ya Sin Ayat 6
لِتُنْذِرَ قَوْمًا مَا أُنْذِرَ آبَاؤُهُمْ فَهُمْ غَافِلُونَ
6. Agar kamu memberi peringatan kepada kaum yang bapak-bapak mereka belum pernah diberi peringatan, karena itu mereka lalai.
Surat Ya Sin Ayat 7
لَقَدْ حَقَّ الْقَوْلُ عَلَىٰ أَكْثَرِهِمْ فَهُمْ لَا يُؤْمِنُونَ
7. Sesungguhnya telah pasti berlaku perkataan (ketentuan Allah) terhadap kebanyakan mereka, kerena mereka tidak beriman.
Surat Ya Sin Ayat 8
إِنَّا جَعَلْنَا فِي أَعْنَاقِهِمْ أَغْلَالًا فَهِيَ إِلَى الْأَذْقَانِ فَهُمْ مُقْمَحُونَ
8. Sesungguhnya Kami telah memasang belenggu dileher mereka, lalu tangan mereka (diangkat) ke dagu, maka karena itu mereka tertengadah.
Surat Ya Sin Ayat 9
وَجَعَلْنَا مِنْ بَيْنِ أَيْدِيهِمْ سَدًّا وَمِنْ خَلْفِهِمْ سَدًّا فَأَغْشَيْنَاهُمْ فَهُمْ لَا يُبْصِرُونَ
9. Dan Kami adakan di hadapan mereka dinding dan di belakang mereka dinding (pula), dan Kami tutup (mata) mereka sehingga mereka tidak dapat melihat.
Surat Ya Sin Ayat 10
وَسَوَاءٌ عَلَيْهِمْ أَأَنْذَرْتَهُمْ أَمْ لَمْ تُنْذِرْهُمْ لَا يُؤْمِنُونَ
10. Sama saja bagi mereka apakah kamu memberi peringatan kepada mereka ataukah kamu tidak memberi peringatan kepada mereka, mereka tidak akan beriman.
Surat Ya Sin Ayat 11
إِنَّمَا تُنْذِرُ مَنِ اتَّبَعَ الذِّكْرَ وَخَشِيَ الرَّحْمَٰنَ بِالْغَيْبِ ۖ فَبَشِّرْهُ بِمَغْفِرَةٍ وَأَجْرٍ كَرِيمٍ
11. Sesungguhnya kamu hanya memberi peringatan kepada orang-orang yang mau mengikuti peringatan dan yang takut kepada Tuhan Yang Maha Pemurah walaupun dia tidak melihatnya. Maka berilah mereka kabar gembira dengan ampunan dan pahala yang mulia.
Surat Ya Sin Ayat 12
إِنَّا نَحْنُ نُحْيِي الْمَوْتَىٰ وَنَكْتُبُ مَا قَدَّمُوا وَآثَارَهُمْ ۚ وَكُلَّ شَيْءٍ أَحْصَيْنَاهُ فِي إِمَامٍ مُبِينٍ
12. Sesungguhnya Kami menghidupkan orang-orang mati dan Kami menuliskan apa yang telah mereka kerjakan dan bekas-bekas yang mereka tinggalkan. Dan segala sesuatu Kami kumpulkan dalam Kitab Induk yang nyata (Lauh Mahfuzh).
Surat Ya Sin Ayat 13
وَاضْرِبْ لَهُمْ مَثَلًا أَصْحَابَ الْقَرْيَةِ إِذْ جَاءَهَا الْمُرْسَلُونَ
13. Dan buatlah bagi mereka suatu perumpamaan, yaitu penduduk suatu negeri ketika utusan-utusan datang kepada mereka.
Surat Ya Sin Ayat 14
إِذْ أَرْسَلْنَا إِلَيْهِمُ اثْنَيْنِ فَكَذَّبُوهُمَا فَعَزَّزْنَا بِثَالِثٍ فَقَالُوا إِنَّا إِلَيْكُمْ مُرْسَلُونَ
14. (yaitu) ketika Kami mengutus kepada mereka dua orang utusan, lalu mereka mendustakan keduanya; kemudian Kami kuatkan dengan (utusan) yang ketiga, maka ketiga utusan itu berkata: “Sesungguhnya kami adalah orang-orang di utus kepadamu”.
Surat Ya Sin Ayat 15
قَالُوا مَا أَنْتُمْ إِلَّا بَشَرٌ مِثْلُنَا وَمَا أَنْزَلَ الرَّحْمَٰنُ مِنْ شَيْءٍ إِنْ أَنْتُمْ إِلَّا تَكْذِبُونَ
15. Mereka menjawab: “Kamu tidak lain hanyalah manusia seperti kami dan Allah Yang Maha Pemurah tidak menurunkan sesuatupun, kamu tidak lain hanyalah pendusta belaka”.
Surat Ya Sin Ayat 16
قَالُوا رَبُّنَا يَعْلَمُ إِنَّا إِلَيْكُمْ لَمُرْسَلُونَ
16. Mereka berkata: “Tuhan kami mengetahui bahwa sesungguhnya kami adalah orang yang diutus kepada kamu”.
Surat Ya Sin Ayat 17
وَمَا عَلَيْنَا إِلَّا الْبَلَاغُ الْمُبِينُ
17. Dan kewajiban kami tidak lain hanyalah menyampaikan (perintah Allah) dengan jelas”.
Surat Ya Sin Ayat 18
قَالُوا إِنَّا تَطَيَّرْنَا بِكُمْ ۖ لَئِنْ لَمْ تَنْتَهُوا لَنَرْجُمَنَّكُمْ وَلَيَمَسَّنَّكُمْ مِنَّا عَذَابٌ أَلِيمٌ
18. Mereka menjawab: “Sesungguhnya kami bernasib malang karena kamu, sesungguhnya jika kamu tidak berhenti (menyeru kami), niscaya kami akan merajam kamu dan kamu pasti akan mendapat siksa yang pedih dari kami”.
Surat Ya Sin Ayat 19
قَالُوا طَائِرُكُمْ مَعَكُمْ ۚ أَئِنْ ذُكِّرْتُمْ ۚ بَلْ أَنْتُمْ قَوْمٌ مُسْرِفُونَ
19. Utusan-utusan itu berkata: “Kemalangan kamu adalah karena kamu sendiri. Apakah jika kamu diberi peringatan (kamu bernasib malang)? Sebenarnya kamu adalah kaum yang melampui batas”.
Surat Ya Sin Ayat 20
وَجَاءَ مِنْ أَقْصَى الْمَدِينَةِ رَجُلٌ يَسْعَىٰ قَالَ يَا قَوْمِ اتَّبِعُوا الْمُرْسَلِينَ
20. Dan datanglah dari ujung kota, seorang laki-laki dengan bergegas-gegas ia berkata: “Hai kaumku, ikutilah utusan-utusan itu”.
Surat Ya Sin Ayat 21
اتَّبِعُوا مَنْ لَا يَسْأَلُكُمْ أَجْرًا وَهُمْ مُهْتَدُونَ
21. Ikutilah orang yang tiada minta balasan kepadamu; dan mereka adalah orang-orang yang mendapat petunjuk.
Surat Ya Sin Ayat 22
وَمَا لِيَ لَا أَعْبُدُ الَّذِي فَطَرَنِي وَإِلَيْهِ تُرْجَعُونَ
22. Mengapa aku tidak menyembah (Tuhan) yang telah menciptakanku dan yang hanya kepada-Nya-lah kamu (semua) akan dikembalikan?
Surat Ya Sin Ayat 23
أَأَتَّخِذُ مِنْ دُونِهِ آلِهَةً إِنْ يُرِدْنِ الرَّحْمَٰنُ بِضُرٍّ لَا تُغْنِ عَنِّي شَفَاعَتُهُمْ شَيْئًا وَلَا يُنْقِذُونِ
23. Mengapa aku akan menyembah tuhan-tuhan selain-Nya jika (Allah) Yang Maha Pemurah menghendaki kemudharatan terhadapku, niscaya syafa’at mereka tidak memberi manfaat sedikitpun bagi diriku dan mereka tidak (pula) dapat menyelamatkanku?
Surat Ya Sin Ayat 24
إِنِّي إِذًا لَفِي ضَلَالٍ مُبِينٍ
24. Sesungguhnya aku kalau begitu pasti berada dalam kesesatan yang nyata.
Surat Ya Sin Ayat 25
إِنِّي آمَنْتُ بِرَبِّكُمْ فَاسْمَعُونِ
25. Sesungguhnya aku telah beriman kepada Tuhanmu; maka dengarkanlah (pengakuan keimanan)ku.
Surat Ya Sin Ayat 26
قِيلَ ادْخُلِ الْجَنَّةَ ۖ قَالَ يَا لَيْتَ قَوْمِي يَعْلَمُونَ
26. Dikatakan (kepadanya): “Masuklah ke surga”. Ia berkata: “Alangkah baiknya sekiranya kamumku mengetahui.
Surat Ya Sin Ayat 27
بِمَا غَفَرَ لِي رَبِّي وَجَعَلَنِي مِنَ الْمُكْرَمِينَ
27. Apa yang menyebabkan Tuhanku memberi ampun kepadaku dan menjadikan aku termasuk orang-orang yang dimuliakan”.
Surat Ya Sin Ayat 28
۞ وَمَا أَنْزَلْنَا عَلَىٰ قَوْمِهِ مِنْ بَعْدِهِ مِنْ جُنْدٍ مِنَ السَّمَاءِ وَمَا كُنَّا مُنْزِلِينَ
28. Dan kami tidak menurunkan kepada kaumnya sesudah dia (meninggal) suatu pasukanpun dari langit dan tidak layak Kami menurunkannya.
Surat Ya Sin Ayat 29
إِنْ كَانَتْ إِلَّا صَيْحَةً وَاحِدَةً فَإِذَا هُمْ خَامِدُونَ
29. Tidak ada siksaan atas mereka melainkan satu teriakan suara saja; maka tiba-tiba mereka semuanya mati.
Surat Ya Sin Ayat 30
يَا حَسْرَةً عَلَى الْعِبَادِ ۚ مَا يَأْتِيهِمْ مِنْ رَسُولٍ إِلَّا كَانُوا بِهِ يَسْتَهْزِئُونَ
30. Alangkah besarnya penyesalan terhadap hamba-hamba itu, tiada datang seorang rasulpun kepada mereka melainkan mereka selalu memperolok-olokkannya.
Surat Ya Sin Ayat 31
أَلَمْ يَرَوْا كَمْ أَهْلَكْنَا قَبْلَهُمْ مِنَ الْقُرُونِ أَنَّهُمْ إِلَيْهِمْ لَا يَرْجِعُونَ
31. Tidakkah mereka mengetahui berapa banyaknya umat-umat sebelum mereka yang telah Kami binasakan, bahwasanya orang-orang (yang telah Kami binasakan) itu tiada kembali kepada mereka.
Surat Ya Sin Ayat 32
وَإِنْ كُلٌّ لَمَّا جَمِيعٌ لَدَيْنَا مُحْضَرُونَ
32. Dan setiap mereka semuanya akan dikumpulkan lagi kepada Kami.
Surat Ya Sin Ayat 33
وَآيَةٌ لَهُمُ الْأَرْضُ الْمَيْتَةُ أَحْيَيْنَاهَا وَأَخْرَجْنَا مِنْهَا حَبًّا فَمِنْهُ يَأْكُلُونَ
33. Dan suatu tanda (kekuasaan Allah yang besar) bagi mereka adalah bumi yang mati. Kami hidupkan bumi itu dan Kami keluarkan dari padanya biji-bijian, maka daripadanya mereka makan.
Surat Ya Sin Ayat 34
وَجَعَلْنَا فِيهَا جَنَّاتٍ مِنْ نَخِيلٍ وَأَعْنَابٍ وَفَجَّرْنَا فِيهَا مِنَ الْعُيُونِ
34. Dan Kami jadikan padanya kebun-kebun kurma dan anggur dan Kami pancarkan padanya beberapa mata air,
Surat Ya Sin Ayat 35
لِيَأْكُلُوا مِنْ ثَمَرِهِ وَمَا عَمِلَتْهُ أَيْدِيهِمْ ۖ أَفَلَا يَشْكُرُونَ
35. supaya mereka dapat makan dari buahnya, dan dari apa yang diusahakan oleh tangan mereka. Maka mengapakah mereka tidak bersyukur?
Surat Ya Sin Ayat 36
سُبْحَانَ الَّذِي خَلَقَ الْأَزْوَاجَ كُلَّهَا مِمَّا تُنْبِتُ الْأَرْضُ وَمِنْ أَنْفُسِهِمْ وَمِمَّا لَا يَعْلَمُونَ
36. Maha Suci Tuhan yang telah menciptakan pasangan-pasangan semuanya, baik dari apa yang ditumbuhkan oleh bumi dan dari diri mereka maupun dari apa yang tidak mereka ketahui.
Surat Ya Sin Ayat 37
وَآيَةٌ لَهُمُ اللَّيْلُ نَسْلَخُ مِنْهُ النَّهَارَ فَإِذَا هُمْ مُظْلِمُونَ
37. Dan suatu tanda (kekuasaan Allah yang besar) bagi mereka adalah malam; Kami tanggalkan siang dari malam itu, maka dengan serta merta mereka berada dalam kegelapan.
Surat Ya Sin Ayat 38
وَالشَّمْسُ تَجْرِي لِمُسْتَقَرٍّ لَهَا ۚ ذَٰلِكَ تَقْدِيرُ الْعَزِيزِ الْعَلِيمِ
38. dan matahari berjalan ditempat peredarannya. Demikianlah ketetapan Yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui.
Surat Ya Sin Ayat 39
وَالْقَمَرَ قَدَّرْنَاهُ مَنَازِلَ حَتَّىٰ عَادَ كَالْعُرْجُونِ الْقَدِيمِ
39. Dan telah Kami tetapkan bagi bulan manzilah-manzilah, sehingga (setelah dia sampai ke manzilah yang terakhir) kembalilah dia sebagai bentuk tandan yang tua.
Surat Ya Sin Ayat 40
لَا الشَّمْسُ يَنْبَغِي لَهَا أَنْ تُدْرِكَ الْقَمَرَ وَلَا اللَّيْلُ سَابِقُ النَّهَارِ ۚ وَكُلٌّ فِي فَلَكٍ يَسْبَحُونَ
40. Tidaklah mungkin bagi matahari mendapatkan bulan dan malampun tidak dapat mendahului siang. Dan masing-masing beredar pada garis edarnya.
Surat Ya Sin Ayat 41
وَآيَةٌ لَهُمْ أَنَّا حَمَلْنَا ذُرِّيَّتَهُمْ فِي الْفُلْكِ الْمَشْحُونِ
41. Dan suatu tanda (kebesaran Allah yang besar) bagi mereka adalah bahwa Kami angkut keturunan mereka dalam bahtera yang penuh muatan.
Surat Ya Sin Ayat 42
وَخَلَقْنَا لَهُمْ مِنْ مِثْلِهِ مَا يَرْكَبُونَ
42. dan Kami ciptakan untuk mereka yang akan mereka kendarai seperti bahtera itu.
Surat Ya Sin Ayat 43
وَإِنْ نَشَأْ نُغْرِقْهُمْ فَلَا صَرِيخَ لَهُمْ وَلَا هُمْ يُنْقَذُونَ
43. Dan jika Kami menghendaki niscaya Kami tenggelamkan mereka, maka tiadalah bagi mereka penolong dan tidak pula mereka diselamatkan.
Surat Ya Sin Ayat 44
إِلَّا رَحْمَةً مِنَّا وَمَتَاعًا إِلَىٰ حِينٍ
44. Tetapi (Kami selamatkan mereka) karena rahmat yang besar dari Kami dan untuk memberikan kesenangan hidup sampai kepada suatu ketika.
Surat Ya Sin Ayat 45
وَإِذَا قِيلَ لَهُمُ اتَّقُوا مَا بَيْنَ أَيْدِيكُمْ وَمَا خَلْفَكُمْ لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُونَ
45. Dan apabila dikatakan kepada mereka: “Takutlah kamu akan siksa yang dihadapanmu dan siksa yang akan datang supaya kamu mendapat rahmat”, (niscaya mereka berpaling).
Surat Ya Sin Ayat 46
وَمَا تَأْتِيهِمْ مِنْ آيَةٍ مِنْ آيَاتِ رَبِّهِمْ إِلَّا كَانُوا عَنْهَا مُعْرِضِينَ
46. Dan sekali-kali tiada datang kepada mereka suatu tanda dari tanda tanda kekuasaan Tuhan mereka, melainkan mereka selalu berpaling daripadanya.
Surat Ya Sin Ayat 47
وَإِذَا قِيلَ لَهُمْ أَنْفِقُوا مِمَّا رَزَقَكُمُ اللَّهُ قَالَ الَّذِينَ كَفَرُوا لِلَّذِينَ آمَنُوا أَنُطْعِمُ مَنْ لَوْ يَشَاءُ اللَّهُ أَطْعَمَهُ إِنْ أَنْتُمْ إِلَّا فِي ضَلَالٍ مُبِينٍ
47. Dan apabila dikatakakan kepada mereka: “Nafkahkanlah sebahagian dari reski yang diberikan Allah kepadamu”, maka orang-orang yang kafir itu berkata kepada orang-orang yang beriman: “Apakah kami akan memberi makan kepada orang-orang yang jika Allah menghendaki tentulah Dia akan memberinya makan, tiadalah kamu melainkan dalam kesesatan yang nyata”.
Surat Ya Sin Ayat 48
وَيَقُولُونَ مَتَىٰ هَٰذَا الْوَعْدُ إِنْ كُنْتُمْ صَادِقِينَ
48. Dan mereka berkata: “Bilakah (terjadinya) janji ini (hari berbangkit) jika kamu adalah orang-orang yang benar?”.
Surat Ya Sin Ayat 49
مَا يَنْظُرُونَ إِلَّا صَيْحَةً وَاحِدَةً تَأْخُذُهُمْ وَهُمْ يَخِصِّمُونَ
49. Mereka tidak menunggu melainkan satu teriakan saja yang akan membinasakan mereka ketika mereka sedang bertengkar.
Surat Ya Sin Ayat 50
فَلَا يَسْتَطِيعُونَ تَوْصِيَةً وَلَا إِلَىٰ أَهْلِهِمْ يَرْجِعُونَ
50. lalu mereka tidak kuasa membuat suatu wasiatpun dan tidak (pula) dapat kembali kepada keluarganya.
Surat Ya Sin Ayat 51
وَنُفِخَ فِي الصُّورِ فَإِذَا هُمْ مِنَ الْأَجْدَاثِ إِلَىٰ رَبِّهِمْ يَنْسِلُونَ
51. Dan ditiuplah sangkalala, maka tiba-tiba mereka keluar dengan segera dari kuburnya (menuju) kepada Tuhan mereka.
Surat Ya Sin Ayat 52
قَالُوا يَا وَيْلَنَا مَنْ بَعَثَنَا مِنْ مَرْقَدِنَا ۜ ۗ هَٰذَا مَا وَعَدَ الرَّحْمَٰنُ وَصَدَقَ الْمُرْسَلُونَ
52. Mereka berkata: “Aduhai celakalah kami! Siapakah yang membangkitkan kami dari tempat-tidur kami (kubur)?”. Inilah yang dijanjikan (Tuhan) Yang Maha Pemurah dan benarlah Rasul-rasul(Nya).
Surat Ya Sin Ayat 53
إِنْ كَانَتْ إِلَّا صَيْحَةً وَاحِدَةً فَإِذَا هُمْ جَمِيعٌ لَدَيْنَا مُحْضَرُونَ
53. Tidak adalah teriakan itu selain sekali teriakan saja, maka tiba-tiba mereka semua dikumpulkan kepada Kami.
Surat Ya Sin Ayat 54
فَالْيَوْمَ لَا تُظْلَمُ نَفْسٌ شَيْئًا وَلَا تُجْزَوْنَ إِلَّا مَا كُنْتُمْ تَعْمَلُونَ
54. Maka pada hari itu seseorang tidak akan dirugikan sedikitpun dan kamu tidak dibalasi, kecuali dengan apa yang telah kamu kerjakan.
Surat Ya Sin Ayat 55
إِنَّ أَصْحَابَ الْجَنَّةِ الْيَوْمَ فِي شُغُلٍ فَاكِهُونَ
55. Sesungguhnya penghuni surga pada hari itu bersenang-senang dalam kesibukan (mereka).
Surat Ya Sin Ayat 56
هُمْ وَأَزْوَاجُهُمْ فِي ظِلَالٍ عَلَى الْأَرَائِكِ مُتَّكِئُونَ
56. Mereka dan isteri-isteri mereka berada dalam tempat yang teduh, bertelekan di atas dipan-dipan.
Surat Ya Sin Ayat 57
لَهُمْ فِيهَا فَاكِهَةٌ وَلَهُمْ مَا يَدَّعُونَ
57. Di surga itu mereka memperoleh buah-buahan dan memperoleh apa yang mereka minta.
Surat Ya Sin Ayat 58
سَلَامٌ قَوْلًا مِنْ رَبٍّ رَحِيمٍ
58. (Kepada mereka dikatakan): “Salam”, sebagai ucapan selamat dari Tuhan Yang Maha Penyayang.
Surat Ya Sin Ayat 59
وَامْتَازُوا الْيَوْمَ أَيُّهَا الْمُجْرِمُونَ
59. Dan (dikatakan kepada orang-orang kafir): “Berpisahlah kamu (dari orang-orang mukmin) pada hari ini, hai orang-orang yang berbuat jahat.
Surat Ya Sin Ayat 60
۞ أَلَمْ أَعْهَدْ إِلَيْكُمْ يَا بَنِي آدَمَ أَنْ لَا تَعْبُدُوا الشَّيْطَانَ ۖ إِنَّهُ لَكُمْ عَدُوٌّ مُبِينٌ
60. Bukankah Aku telah memerintahkan kepadamu hai Bani Adam supaya kamu tidak menyembah syaitan? Sesungguhnya syaitan itu adalah musuh yang nyata bagi kamu”,
Surat Ya Sin Ayat 61
وَأَنِ اعْبُدُونِي ۚ هَٰذَا صِرَاطٌ مُسْتَقِيمٌ
61. dan hendaklah kamu menyembah-Ku. Inilah jalan yang lurus.
Surat Ya Sin Ayat 62
وَلَقَدْ أَضَلَّ مِنْكُمْ جِبِلًّا كَثِيرًا ۖ أَفَلَمْ تَكُونُوا تَعْقِلُونَ
62. Sesungguhnya syaitan itu telah menyesatkan sebahagian besar diantaramu, Maka apakah kamu tidak memikirkan?.
Surat Ya Sin Ayat 63
هَٰذِهِ جَهَنَّمُ الَّتِي كُنْتُمْ تُوعَدُونَ
63. Inilah Jahannam yang dahulu kamu diancam (dengannya).
Surat Ya Sin Ayat 64
اصْلَوْهَا الْيَوْمَ بِمَا كُنْتُمْ تَكْفُرُونَ
64. Masuklah ke dalamnya pada hari ini disebabkan kamu dahulu mengingkarinya.
Surat Ya Sin Ayat 65
الْيَوْمَ نَخْتِمُ عَلَىٰ أَفْوَاهِهِمْ وَتُكَلِّمُنَا أَيْدِيهِمْ وَتَشْهَدُ أَرْجُلُهُمْ بِمَا كَانُوا يَكْسِبُونَ
65. Pada hari ini Kami tutup mulut mereka; dan berkatalah kepada Kami tangan mereka dan memberi kesaksianlah kaki mereka terhadap apa yang dahulu mereka usahakan.
Surat Ya Sin Ayat 66
وَلَوْ نَشَاءُ لَطَمَسْنَا عَلَىٰ أَعْيُنِهِمْ فَاسْتَبَقُوا الصِّرَاطَ فَأَنَّىٰ يُبْصِرُونَ
66. Dan jikalau Kami menghendaki pastilah Kami hapuskan penglihatan mata mereka; lalu mereka berlomba-lomba (mencari) jalan, Maka betapakah mereka dapat melihat(nya).
Surat Ya Sin Ayat 67
وَلَوْ نَشَاءُ لَمَسَخْنَاهُمْ عَلَىٰ مَكَانَتِهِمْ فَمَا اسْتَطَاعُوا مُضِيًّا وَلَا يَرْجِعُونَ
67. Dan jikalau Kami menghendaki pastilah Kami ubah mereka di tempat mereka berada; maka mereka tidak sanggup berjalan lagi dan tidak (pula) sanggup kembali.
Surat Ya Sin Ayat 68
وَمَنْ نُعَمِّرْهُ نُنَكِّسْهُ فِي الْخَلْقِ ۖ أَفَلَا يَعْقِلُونَ
68. Dan barangsiapa yang Kami panjangkan umurnya niscaya Kami kembalikan dia kepada kejadian(nya). Maka apakah mereka tidak memikirkan?
Surat Ya Sin Ayat 69
وَمَا عَلَّمْنَاهُ الشِّعْرَ وَمَا يَنْبَغِي لَهُ ۚ إِنْ هُوَ إِلَّا ذِكْرٌ وَقُرْآنٌ مُبِينٌ
69. Dan Kami tidak mengajarkan syair kepadanya (Muhammad) dan bersyair itu tidaklah layak baginya. Al Quran itu tidak lain hanyalah pelajaran dan kitab yang memberi penerangan.
Surat Ya Sin Ayat 70
لِيُنْذِرَ مَنْ كَانَ حَيًّا وَيَحِقَّ الْقَوْلُ عَلَى الْكَافِرِينَ
70. supaya dia (Muhammad) memberi peringatan kepada orang-orang yang hidup (hatinya) dan supaya pastilah (ketetapan azab) terhadap orang-orang kafir.
Surat Ya Sin Ayat 71
أَوَلَمْ يَرَوْا أَنَّا خَلَقْنَا لَهُمْ مِمَّا عَمِلَتْ أَيْدِينَا أَنْعَامًا فَهُمْ لَهَا مَالِكُونَ
71. Dan apakah mereka tidak melihat bahwa sesungguhnya Kami telah menciptakan binatang ternak untuk mereka yaitu sebahagian dari apa yang telah Kami ciptakan dengan kekuasaan Kami sendiri, lalu mereka menguasainya?
Surat Ya Sin Ayat 72
وَذَلَّلْنَاهَا لَهُمْ فَمِنْهَا رَكُوبُهُمْ وَمِنْهَا يَأْكُلُونَ
72. Dan Kami tundukkan binatang-binatang itu untuk mereka; maka sebahagiannya menjadi tunggangan mereka dan sebahagiannya mereka makan.
Surat Ya Sin Ayat 73
وَلَهُمْ فِيهَا مَنَافِعُ وَمَشَارِبُ ۖ أَفَلَا يَشْكُرُونَ
73. Dan mereka memperoleh padanya manfaat-manfaat dan minuman. Maka mengapakah mereka tidak bersyukur?
Surat Ya Sin Ayat 74
وَاتَّخَذُوا مِنْ دُونِ اللَّهِ آلِهَةً لَعَلَّهُمْ يُنْصَرُونَ
74. Mereka mengambil sembahan-sembahan selain Allah, agar mereka mendapat pertolongan.
Surat Ya Sin Ayat 75
لَا يَسْتَطِيعُونَ نَصْرَهُمْ وَهُمْ لَهُمْ جُنْدٌ مُحْضَرُونَ
75. Berhala-berhala itu tiada dapat menolong mereka; padahal berhala-berhala itu menjadi tentara yang disiapkan untuk menjaga mereka.
Surat Ya Sin Ayat 76
فَلَا يَحْزُنْكَ قَوْلُهُمْ ۘ إِنَّا نَعْلَمُ مَا يُسِرُّونَ وَمَا يُعْلِنُونَ
76. Maka janganlah ucapan mereka menyedihkan kamu. Sesungguhnya Kami mengetahui apa yang mereka rahasiakan dan apa yang mereka nyatakan.
Surat Ya Sin Ayat 77
أَوَلَمْ يَرَ الْإِنْسَانُ أَنَّا خَلَقْنَاهُ مِنْ نُطْفَةٍ فَإِذَا هُوَ خَصِيمٌ مُبِينٌ
77. Dan apakah manusia tidak memperhatikan bahwa Kami menciptakannya dari setitik air (mani), maka tiba-tiba ia menjadi penantang yang nyata!
Surat Ya Sin Ayat 78
وَضَرَبَ لَنَا مَثَلًا وَنَسِيَ خَلْقَهُ ۖ قَالَ مَنْ يُحْيِي الْعِظَامَ وَهِيَ رَمِيمٌ
78. Dan ia membuat perumpamaan bagi Kami; dan dia lupa kepada kejadiannya; ia berkata: “Siapakah yang dapat menghidupkan tulang belulang, yang telah hancur luluh?”
Surat Ya Sin Ayat 79
قُلْ يُحْيِيهَا الَّذِي أَنْشَأَهَا أَوَّلَ مَرَّةٍ ۖ وَهُوَ بِكُلِّ خَلْقٍ عَلِيمٌ
79. Katakanlah: “Ia akan dihidupkan oleh Tuhan yang menciptakannya kali yang pertama. Dan Dia Maha Mengetahui tentang segala makhluk.
Surat Ya Sin Ayat 80
الَّذِي جَعَلَ لَكُمْ مِنَ الشَّجَرِ الْأَخْضَرِ نَارًا فَإِذَا أَنْتُمْ مِنْهُ تُوقِدُونَ
80. yaitu Tuhan yang menjadikan untukmu api dari kayu yang hijau, maka tiba-tiba kamu nyalakan (api) dari kayu itu”.
Surat Ya Sin Ayat 81
أَوَلَيْسَ الَّذِي خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ بِقَادِرٍ عَلَىٰ أَنْ يَخْلُقَ مِثْلَهُمْ ۚ بَلَىٰ وَهُوَ الْخَلَّاقُ الْعَلِيمُ
81. Dan tidaklah Tuhan yang menciptakan langit dan bumi itu berkuasa menciptakan yang serupa dengan itu? Benar, Dia berkuasa. Dan Dialah Maha Pencipta lagi Maha Mengetahui.
Surat Ya Sin Ayat 82
إِنَّمَا أَمْرُهُ إِذَا أَرَادَ شَيْئًا أَنْ يَقُولَ لَهُ كُنْ فَيَكُونُ
82. Sesungguhnya keadaan-Nya apabila Dia menghendaki sesuatu hanyalah berkata kepadanya: “Jadilah!” maka terjadilah ia.
Surat Ya Sin Ayat 83
فَسُبْحَانَ الَّذِي بِيَدِهِ مَلَكُوتُ كُلِّ شَيْءٍ وَإِلَيْهِ تُرْجَعُونَ
83. Maka Maha Suci (Allah) yang di tangan-Nya kekuasaaan atas segala sesuatu dan kepada-Nya-lah kamu dikembalikan.
Surat Yasin Latin
Ayat 1 – 20
1. Yaa Siiiiin
2. Wal quraanil hakiim
3. Innaka laminal mursaliin
4. ‘A laa shirootim Mustaqiiim
5. Tann zii lal ‘ aziizir Rohiiim
6. Litunnziro qow mam maaaa unn dziro aa baaaa uhum fahum ghoofiluuun
7. La qod haqqol qawlu ‘alaa aktsarihim fahum laa yukminuun
8. Inna ja’ alnaa fiii a’naaqihim aghlaalann fahiya ilaladzqooni fahum muqmahuuun
9. Wa ja’ alnaa mim bayni aidiihim saddaw wamin kholfihim saddann faaghsyainaahum fahum laa yubshiruun
10. Wa sawaaa un ‘ alaihim a ann dzartahum am lam tunn dzirhum laa yukminuun
11. Innamaa tunn dziro manittaba’adz dzikro wa khosyiyar Rohmaanu bilghoib, fa basysyirhu bi maghfirotiw wa ajrinn kariiim
12. Innaa nahnu nuhyil mawta wa naktubu maa qoddamuu wa aatsaarohum, wa kulla syai in ahshoynaahu fiiii imaamim mubiiiin
13. Wadhrib lahum matsalan ash haabal qoryati idz jaaaa ahal mursaluun
14. Idz arsalnaa ilayhimutsnani fakdz-dzabuuhumaa fa ‘azzaznaa bi tsaalitsinn faqooluuuu in naaa ilaykum mursaluuun.
15. Qooluuu maaa ann tum illa basyarum mitslunaa wa maaaa ann zalarrohmaanu minn syay in in anntum takdzibuun.
16. Qooluu Robbunaa ya’lamu innaaaa ilaykum lamursaluuun
17. Wa maa ‘alaynaaa illalbalaaghul mubiiiin
18. Qooluuu innaa tathoyyarnaa bikum laillam tann tahuu lanarjumannakum walayamassannakum minnaa ‘adzaabun aliiim.
19. Qooluu thooo irukum ma’akum ainn dzukkirtum , bal ann tum qowmum mushrifuuun
20. Wa jaaaa a minn aqshol madiinati rojuluy yas ‘aaa qoola yaa qowmit tabi’ul mursaliiin
Ayat 21 – 40
21. Ittabi’uu mal laa yas alukum ajrow wahum muhtaduuun
22. Wa maa liya laaaa a’budul ladzii fathoronii wa ilayhi turja’uuun
23. Aattakhidzu minn duunihii aalihatan iy yuridnir Rohmaanu bi dhurril laa tughni ‘annii syafaa ‘atuhum syaiaw walaa yunn qidzuun
24. Inniiii idzal lafii dholaalim mubiiiin
25. In niii aa manntu birobbikum fas ma’uuun.
26. Qiiladkhulil jannah, qoola yaa layta qowmii ya’lamuuun.
27. Bi maa ghofarolii Robbii wa ja’alanii minal mukromiiin
28. Wamaaa annzalnaa ‘alaa qowmihii mimm ba’dihii minn junn dim minas samaaa i wa maa kun naa munn ziliiiin.
29. Inn kaanat illaa shoyhataw waaahidatann fa idzaa hum khaamiduuun.
30. Yaa hasrotan ‘alalibaadi maa ya’tiihim mir Rosuulin illaa kaa nuu bihii yastahziuuun
31. Alam yarow kam ahlaknaa qoblahumminalquruuni annahum ilayhim laa yarji ‘uuun
32. Wa inn kul lul lammaa jamii ‘ul ladaynaa muhdhoruuun
33. Wa aayatul lahumul ardhul maytatu ahyaynaahaa wa akhrojnaa min haa hab bann faminhu ya’kuluuun
34. Wa ja ‘alnaa fii haa jan naatim min nakhiiliw wa a’naabiw wa fajjarnaa fii haa minal úyuuun
35. Liya’kuluu minn tsamarihii wa maa ‘amilathu aydiihim afalaa yasykuruuun
36. Subhaanalladzii khalaqol azwaaja kullahaa mim maa tummbitul ardhu wamin annfusihim wamim maa laa ya’lamuuuun
37. Wa aayatul lahumul laylu naslakhu minhun nahaaro fa idzaa hum mudzlimuuun\
38. Wasysyamsu tajrii limustaqorril lahaa dzaalika taqdiirul ‘aziizil ‘aliiim
39. Walqomaru qoddarnaahu manaazila hattaa ‘aada kal ‘urjuunil qodiiim
40. Lasy syamsu yamm baghii lahaa ann tudrikal qomaro walal laylu saa biqun nahaari wa kullunn fii falakiy yasbahuuuun
Ayat 41 – 60
41. Wa aayatul lahum annaa hamalnaa dzurriy yatahum fil fulkil masyhuuun
42. Wakhalaqnaa lahum mim mitslihii maa yarkabuuun
43. Wa in nasya’ nugriqhum fa laa shoriikho lahum wa laa hum yunn qodzuuun
44. Illa romatam min naa wa mataa án ilaa hiiin
45. Wa idzaa qiila lahumut taquu maa bayna aydiikum wa maa kholfakum la ‘allakum turhamuuun
46. Wa maa ta’tiihim min aayatim min aayaati Robbihim illaa kaanuu ‘anhaa mu’ridhiiin
47. Wa idzaa qiila lahum annfiquu mimmaa rozaqokumulloohu qoolal ladziina aamanuu anuth’imu mal law yasyaaaullaahu ath’amah, in anntum ilaa fii dholaalim mubiiin
48. Wayaquuluuna mataa haadzal wa’du inn kunntum shoodiqiiin
49. Maa yann dzhuru illaa shoy hataw waahidatann ta’khudzhuhum wahum yakhish shimuuun
50. Falaa yas tathii ‘uuna tawshiyataw walaaaa ilaaaa ahlihim yarji ‘uuun
51. Wa nufikho fish shuuri fa idzaa hum minal aj daatsi ilaa robbihim yann siluuun
52. Qooluu yaa waylanaa mamm ba ‘atsanaa mim marqodinaa haadzaa maa wa ádar Rohmaanu wa shodaqol mursaluuun
53. Inn kaa nat illaa shoy hataw waahidatann fa idzaa hum jamii’ul ladaynaa muhdhoruuun
54. Fal yawma laa tudzhlamu nafsun nsyay aw walaa tuj zawna illaa maa kunntum ta’maluuun
55. Inna ash haabal jannatil yawma fii syughulinn faakihuuun
56. Hum wa azwaajuhum fii dzhilaalin ‘alal aroooiki muttakiuuun.
57. Lahum fiihaa faakihatuw walahum maa yadda’uuun
58. Salaamunn qowlam mir Robbir Rohiiim.
59. Wamtaazul yawma ayyuhal mujrimuuun.
60. Alam a’had ilaykum yaa baniii aadama al laa ta’budusy syaytoona innahuu lakum ‘aduwwum mubiiin.
Ayat 61 – 83
61. Wa ani’buduunii, haa dzaa shirootum mustaqiiim.
62. Wa laqod adholla minn kum jibillann katsiroo, afalam takuunuu ta’qiluuun.
63. Haadzihii jahannamul latii kunn tum tuu ‘aduuun.
64. Ish lawhal yawma bimaa kunntum takfuruuun.
65. Alyawma nakhtimu ‘alaaaa afwaahihim wa tukal limunaaa aydiihim wa tasyhadu arjuluhum bimaa kaanuu yaksibuuun.
66. Walawnasyaaa u lathomasnaa ‘alaaaa ‘ayunihm fastabaqush shirooto fa annaa yubshiruuun.
67. Wa nlawnasyaaa u la masakh naahum ‘alaa makaanatihim famastathoo’uu mudhiy yaw walaa yarji’uuun.
68. Wa man nu ‘ammirhu nunakkishu filkholqi afalaa ya’qiluuun
69. Wa maa ‘allamnaahusy syi’ro wa maa yamm baghiilah, in Huwa illa dzikruw wa Quraanul mubiiin.
70. Liyunndziro mann kaana hayyaw wayahiqqol qowlu ‘alal kaafiriiin.
71. Awalam yarow an naa kholaqnaa lahum mimmaa ‘amilay aydiinaaa an ‘aamann fahum lahaa maalikuuun.
72. Wa dzallalnaa haa lahum fa minhaa rokuubuhum wa minhaa ya’kuluuun.
73. Wa lahum fiihaa manaafi’u wa masyaaribu afalaa yasykuruuun.
74. Wat takhodzuu minn duunillahi aalihatal la’allahum yunn shoruuun.
75. Laa yastathii’uuna nashrohum wahum lahum junndum muhdhoruuun.
76. Fa laa yahzunnka qowluhum, innaa na’lamu maa yusirruuna wa maa yu’linuuun.
77. Awalam yarol innsaanu annaa kholaqnaahu min nuthfatinn fa idzaa Huwa khoshiimum mubiiin.
78. Wa dhoroba lanaa matsalaw wanasiya kholqoh, qoola may yuhyil ‘idzhooma wa Hiya romiiim.
79. Qul yuhyiihal ladziiii annsyaahaaa awwala marroh, wa Huwa bikulli kholqin ‘aliiiim.
80. Alladzii ja ‘ala lakum minasy syajaril akhdhori naaronn fa idzaaa anntum minhu tuuqiduuun.
81. Awalaysal ladzii kholaqos samaawaati wal ardho bi qoodirin ‘alaaa ay yakhluqo mitslahum, balaa wa Huwal Khollaaqul ‘aliiim.
82. Innamaaa amruhuuuu idzaaaa arooda syay an ay yaquula lahuu kunn fayakuuun.
83. Fasubhaanal ladzii bi yadihii malakuutu kulli syay iw wailayhi turja u’uuuun.
Demikian saja artikel kami tentang Keutamaan Surat Yasin Lengkap Arab Latin. Semoga bermanfaat dan Terima KAsih.
Simak Video bacaan surat Yasin merdu oleh Syeh Misyari Rasyid Dibawah ini
One Comment