Ahmad Alfajri – Kumpulan Kitab Maulid Paling Populer
Sebelumnya, kami sudah pernah menulis tentang segudang dalil merayakan Maulid Nabi. Dalam perayaan memperingati Maulid Nabi biasanya masyarakat membaca dan mendengar sejarah lahirnya Nabi. Acara memperingati hari kelahiran Nabi ini sangat semarak, apalagi pada Tanggal 12 Rabi’ul Awwal.
Selain mendengar pembacaan sejarah kelahiran Nabi, masyarakat juga menggelar aneka kegiatan lain yang sifatnya edukatif. Misalnya lomba menulis sejarah Nabi, lomba azan, lomba hafal Quran dan lain sebagainya. Meskipun disekeliling ada satu dua oknum yang menuduh perayaan Maulid Nabi Bidah Dhalalah.
Pada kesempatan kali ini dan bertepatan pada tanggal 12 Rabiul Awal 1441 H, saya ingin mensharing beberapa Kitab yang sering digunakan dan dibacakan pada acara perayaan kelahiran Nabi. Kitab-kitab ini adalah kitab yang sudah cukup populer bagi masyarkat Indonesia.
Daftar Isi
Maulid al-Diba’i
Maulid Diba’ adalah kitab maulid yang berisi doa selawat kepada Nabi. Kitab ini disusun oleh seorang ulama besar dan ahli hadits dari Yaman yaitu Abdur Rahman bin Muhammad bin Umar bin Ali bin Yusuf bin Ahmad bin Umar ad-Diba’ie. Kitab ini sangat populer bagi umat Islam di seluruh dunia.
Syaikh Abdurrahman Ad Dibai dilahirkan pada 4 Muharram 866 H dan wafat pada hari Jumat 12 Rajab tahun 944 H. Beliau adalah pakar hadits terkemuka pada masanya. Kitab Hadits Shahih Bukhari yang beliau asuh sempat tamat lebih dari 100 kali.
Gelar yang beliau capai dalam dunia hadits adalah “Hafidz”. Sebuah gelar bagi seseorang yang mampu menghafal 100,000 hadits lengkap dengan sanadnya. Aktifitas rutin harian beliau hanya mengajar dan membimbing umat, khususnya Kitab Hadits dari masjid ke masjid. .
Download Kitab Maulid Diba’ Disini
- Baca Juga : Download Kitab Tafsir Qurtubi
- Baca Juga : Cara Menghapus nomor dari Truecaller
Qasidah Burdah
Muhammad bin Said as Shanhaji al Bushiri adalah seorang sastrawan asal Mesir. Beliau lahir di Bahsyim pada bulan Syawal 607 H. Ayahanda beliau berasal dari Dalash dan ibunda beliau berasal dari Bushir. Bushiri atau sering juga disebut dengan Bushairi adalah laqab Muhammad bin Said. Laqab ini diambil dari nama kampung ibunda beliau.
Mengarang sajak dan syair adalah keahlian sekaligus hobby Imam Bushiri. Banyak sajak yang beliau ciptakan atas berbagai latar belakang peristiwa dan problematika. Suatu hari, datanglah Zainuddin Ya’qub bin az Zubair meminta Bushiri agar menyusun sajak berisi doa selawat kepada Rasulullah.
Permintaan ini langsung ditanggapi oleh Imam Bushiri. Namun, dalam proses penyusunan sajak, Imam Bushiri tiba tiba diserang penyakit lumpuh total (hemiplegia). Aktifitas yang dapat beliau lakukan hanyalan berzikir dan berselawat kepada Nabi. Jari jemarinya tidak mampu digerakkan lagi untuk menulis kelanjutan Doa Selawat.
Pada suatu malam, Imam Bushiri tertidur dalam setelah membaca zikir dan selawat. Beliau bermimpi didatangi oleh Rasulullah dan diusap bagian tubuh beliau. Lalu Nabi memberikan sehelai Burdah (selimut/selendang) kepada Imam Bushiri. Saat terjaga, Imam Bushiri mampu bangun dan berdiri tegak seperti biasa. Penyakit Hemiplegia yang dideritanya sembuh total saat itu.
Download Kitab Qasidah Burdah Karya Imam Bushiri
Simthudduror atau Maulid Habsyi
Kitab Simtudduror ini juga biasa disebut oleh masyarakat dengan “maulid habsyi“. Judul lengkap Kitab maulid ini adalah “Simtuddurar fi akhbar Maulid Khairil Basyar min akhlaqi wa aushaafi wa siyar“. Biasa disebut dengan nama singkatnya yaitu Simtudduror.
Kitab maulid Simtudduror ini berisi syair syair yang mengisahkan sejarah perjalanan hidup dan juga pujian kepada Baginda Rasulullah. Sejarah dan pujian itu disusun dengan gaya bahasa yang indah dan penuh makna.
Penyusunnya adalah Habib Ali bin Muhammad bin Husein Al-Habsyi (1259 H – 1333 H). Dari segi keturunan, nasab beliau bersambung langsung kepada Rasulullah. Usia saat beliau menyusun Kitab Simtudduror ini adalah 68 tahun.
Download Kitab Simthudduror atau Maulid Habsyi
Dhiya’u al-Lami’
Kitab maulid Dhiya’u al-Lami’ merupakan kitab maulid yang lahir pada abad modern. Penyusunnya Habib Umar bin Muhammad bin Salim bin Syaikh Abubakar bin Salim. Beliau adalah salah seorang ulama besar dari Hadramaut, Yaman. Perjalanan dakwah beliau hampir ke seluruh Negara dunia. Beliau juga hampir setiap tahun berkunjung ke Indonesia.
Menariknya adalah Kitab Dhiyau Lami’ ini beliau selesaikan hanya dalam waktu sepetiga malam saja. Beliau memerintah seorang santri untuk menyiapkan penda dan kertas. Lalu, Habib Umar mendikte dan dicatat oleh murid. Sebelum waktu subuh, selesailah Kitab Dhiyau Lami’
Download Kitab Dhiya’u al-Lami’ Karya Habib Umar
Kitab Barzanji
Kitab Maulid Al-Barzanji adalah salah satu kitab maulid yang paling populer dan paling luas tersebar ke pelosok negeri Islam. Topiknya adalah ringkasan dari Sirah Nabawiyah dan ditulis dengan bahasa yang sangat puitis. Sehingga, hati masyarakat awampun cepat tersentuh dan menghayatinya.
Barjanzi itu sendiri adalah sebuah nama kota di Kurdistan, markas perlawanan bangsa Kurdi terhadap kolonial Inggris. Kitab Barzanji ini populer karena dibacakan pada saat perang berkecamuk untuk mengobarkan semangat Jihad umat Islam.
Nama asli Kitab Barzanji adalah ‘Iqd Al-Jawhar fi Mawlid An-Nabiyyil Azhar (untaian kalung permata untuk kelahiran Nabi ternama). Pengarangnya adalah Syaikh Ja’far bin Husin bin Abdul Karim bin Muhammad Al-Barzanji.
Perkembangan Kitab Barzanji hingga ke berbagai negara Islam tidak lepas dari ide Salahuddin al Ayyubi. beliau memberikan instruksi kepada seluruh jamaah haji agar mensosialisasikan Kitab Barzanji saat perayaan Maulid Nabi di negara masing-masing.
Kitab Diwan
Judul lengkap Kitab Diwan ini adalah “Nafh al-Thayyib Fi Madhi al-Habib Shallallahu ‘Alaihi Wasallam (Wanginya Pujian Untuk Kekasih Tercinta). Sesuai dengan namanya, Kitab Diwan ini berisi qashidah pujian terhadap baginda Nabi.
Kitab Diwan ini disusun oleh Sayyid Muhammad Amin Kutbi al-Hasani, Beliau merupakan salah seorang ulama dari Mekah. Dari segi nasab, beliau masuk dalam jalur gari keturunan Rasulullah. Beliau lahir di Mekah, pada tahun 1327 H.
Beliau sudah hafal al Quran saat usia beliau masuk 12 Tahun, tepatnya tahun 1338 H. Dalam asuhan seorang kharismatik saat itu yaitu Syaikh Hasan al-Sanari al-Makki, Sayyid Muhammad Amin Kutbi al-Hasani tumbuh dan besar dengan berbagai modal keilmuan.
Download Kitab Diwan Karya Sayyid Muhammad Amin Kutbi
Demikian saja kumpulan kitab Maulid paling populer dan sering digunakan dalam perayaan Maulid Nabi. Tujuan utamanya adalah untuk menambah rasa cinta kita Umat Islam kepada Nabi Muhammad. Dan pada akhirnya secara bertahap dapat mengikuti semua sunnah-sunnahnya.
3 Comments