Ahmad Alfajri .com – Tata Cara Shalat Jamak Qashar Lengkap
Ketika sedang mengadakan sebuha perjalanan jauh, misalnya seperti karyawisata, silaturrahmi, mudik dan keperluan lainnya. Ada juga yang sedang mengalami susah untuk beribadah sholat, padahal sholat merupakan ibadah wajib bagi ummat islam yang tidak boleh ditinggalkan secara sengaja, kalaupun tidak sengaja harus di qodho sholatnya.
Melihat beberapa kejadian di atas menjadikan sholat seakan-akan merupakan ibadah yang memberatkan, padahal tidak demikian. Islam merupakan ibadah yang memberi kemudahan dan keringanan terhadap setiap pemeluknya, di setiap ada yang merasa kesulitan dalam beribadah pasti terdapat solusi untuk tetap menjalankannya. Hal ini menandakan betapa sayangnya Allah SWT kepada setiap hambanya dengan cara memberikan rukhsah atau kesempatan dalam melaksanakan sholat dengan cara jamak dan qasar dengan ketentuan-ketentuan yang berlaku.
Daftar Isi
Pengertian Sholat Jamak dan Qasar
Sholat jamak dan qasar merupakan sholat yang dilakukan dalam menunaikan sholat fardhu yang memiliki 4 rakaat. Sholat ini dilaksanakan jika seseorang sedang dalam keadaan safar atau dalam perjalanan. Untuk orang yang sedang dalam perjalanan jauh diperbolehkan untuk memendekkan sholat atau yang lebih dikenalnya dengan mengqasar sholat atau dengan cara mengumpulkan dua sholat menjadi satu waktu.
Misalnya sholat dzuhur dan ashar dapat dikerjakan ketika waktu dzuhur atau ketika waktu ashar, begitu juga dengan sholat maghrib dan isya’ dapat dilaksanakan ketika waktu maghrib atau ketika waktu isya’.
Sedangkan untuk sholat shubuh tetap pada waktunya dan tidak dapat digabungkan dengan sholat lainnya. Sholat jama’ boleh untuk dikerjakan jika memiliki beberapa alasan atau halangan sebagai berikut:
- Dalam perjalanan yang bukan untuk maksiat.
- Apabila turun hujan dengan deras.
- Jarak yang ditempuh cukup jauh, yakni kurang lebih sekitar 81 km.
- Sholat Jamak Dapat Dilakukan dengan 2 Cara
Jamak Taqdim
Jamak taqdim merupakan jamak yang didahulukan, yiatu dengan menjamak 2 sholat (dzuhur sama ashar atau maghrib dengan isya) pada waktu sholat yang pertama. Misalnya jamak sholat dzuhur dan ashar, maka dilaksanakannya pada waktu dzuhur, begitu pula dengan maghrib dan isya’, maka di jamaknya ketika maghrib. Ini disebut dengan jamak taqdim.
Syarat sahnya jamak taqdim:
- Berniat menjamak sholat kedua pada sholat pertama.
- Sholat pertama baru disusul sholat kedua.
- Berurutan, artinya tidak diselingi dengan perbuatan atau perkataan lain kecuali jika keperluan itu penting.
Jamak Ta’khir
Jamak ta’khir merupakan jamak yang diakhirkan. Perbedaan dengan jamak taqdim adalah hanya dipenempatan pelaksanaan sholatnya. Jika jamak taqdim dilaksanakan diawal waktu sholat, kalau jamak ta’khir di akhir waktu sholat. Misalnya menggabungkan sholat dzuhur dan ashar, jika jamak ta’khir dilaksanakan diwaktu ashar. Begitu juga dengan menggabungkan sholat maghrib dan isya’ yang jamaknya dilaksanakan di waktu isya’.
Syarat sahnya jamak ta’khir
- Niat diawal sholat terlebih dahulu jika mau melaksanakan jamak ta’khir.
- Berurutan, artinya tidak diselingi dengan perbuatan atau perkataan lain kecuali jika keperluan itu penting.
Catatan
Untuk sholat jamak ta’khir tidak syariatkan mendahulukan sholat pertama atau sholat kedua. Misalnya sholat dzuhur digabungkan dengan dengan ashar dan mendahulukan sholat ashar dulu baru sholat dzuhur atau sebaliknya, itu tidak menjadi masalah. Begitu pula dengan jamak ta’khir sholat maghrib dan sholat isya’, tidak masalah jika sholat isya’ terlebih dahulu baru kemudian sholat maghrib atau sebaliknya.
Hukum Menjamak Sholat Jum’at dengan Sholat Ashar
Bagi musafir yang sebelum hari Jumat sudah bepergian, saat hari Jumat tiba, yang lebih lebih utama baginya adalah shalat Zuhur, bukan shalat Jumat. Namun bila ia menghendaki shalat Jumat, maka ia tetap diperbolehkan menjamak taqdim dengan shalat Ashar.
Khatib Syarbaini dalam Kitabnya menjelaskan bahwa
قوله (ويجوز للمسافر) سفر قصر (أن يجمع بين) صلاتي (الظهر والعصر في وقت أيهما شاء) تقديما وتأخيرا (و) أن يجمع (بين) صلاتي (المغرب والعشاء في وقت أيهما شاء) تقديما وتأخيرا . والجمعة كالظهر في جمع التقديم
Artinya, “Boleh bagi musafir dalam jarak tempuh yang memperbolehkan qashar shalat, mengumpulkan di antara Shalat Zuhur dan Ashar di waktu yang ia kehendaki, baik jamak taqdim atau ta’khir. Dan diperbolehkan mengumpulkan di antara shalat Maghrib dan Isya’, di waktu yang ia kehendaki, baik jamak taqdim atau ta’khir. Shalat Jumat hukumnya sama dengan shalat Zuhur dalam masalah jamak taqdim,” (Lihat Syekh Khathib As-Syarbini, Al-Iqna’ ‘ala Matni Abi Syuja’, juz I, halaman 174-175).
Hukum Musafir Sholat Di Belakang Mukim (warga Asli)
Sholat berjamaah tetap wajib bagi musafir, apabila musafir sholat dibelakang imam yang mukim maka dia harus mengikuti imam tersebut sebanyak 4 rakaat. Namun jika sholat bersama para musafir yang lain maka sholatnya qashar (dua rakaat).
Hukum Musafir Menjadi Imam Mukim
Apabila musafir dijadikan sebagai imam dari orang-orang yang mukim dan kemudian mengqasar sholatnya, maka hendaknya yang mukim untuk melanjutkan sholatnya menjadi 4 rakaat. Agar menghindari kesalahpahaman agar memberitahu jika ingin mengqasar sholatnya, kemudian memberitahu para makmum agar meneruskan sholatnya setelah sang imam salam kemudian sholat sendiri-sendiri.
Hukum Sholat Jum’at Bagi Musafir
Kebanyakan ulama berpendapat bahwa tidak ada sholat jum’at bagi musafir, tetapi jika musafir tersebut tinggal atau sedang menetap di suatu daerah yang ketika itu sedang mengadakan sholat jum’at maka wajib baginya untuk mengikuti sholat jum’at bersama mereka.
Dalil yang menerangkan bahwa Nabi Muhammad SAW apabila safar atau dalam bepergian tidak sholat jum’at dalam shafarnya, juga ketika haji wada’, beliau mengganti sholat jum’at dengan sholat dzuhur yang dijamak dengan sholat ashar.
Pengertian Sholat Qasar
Sholat qasar merupakan sholat yang diringkas, yaitu sholat fardhu yang 4 rakaat (Dzuhur, ashar, isya’) menjadi 2 rakaat. masing-masing dilaksanakan pada waktunya. Sebagaimana dengan menjamak sholat, mengqasar sholat merupakan sunnah. Karena jamak dan qasar merupakan ruhsah atau keringanan yang Allah SWT berikan kepada hambanya dengan memenuhi syarat-syarat yang telah berlaku.
Syarat Qasar
- Berpergian yang tujuannya bukan untuk bermaksiat.
- Jauhnya minimal 88,5 km.
- Sholat yang di qasar adalah sholat yang 4 rakaat.
- Tidak boleh bermakmum dengan orang yang sholatnya sempurna (4 rakaat/ tidak diqasar)
Cara Melaksanakan Sholat Qasar
- Niat sholat qasar ketika takbiratul ihram.
- Mengerjakan sholat yang empat rakaat dilaksanakan dengan 2 rakaat kemudian salam.
Jarak yang Diperbolehkan Untuk Mengqasar Sholat
Qasar hanya diperbolehkan untuk musafir yang mengadakan perjalanan tertentu dekat ataupun jauh, karena tidak ada dalil yang menerangkan tentang batas jarak tertentu dalam hal ini. Sebagian ulama berbendapat bahwa sholat qasar batasannya adalah 80 km agar tidak menjadi hal yang membingungkan, namun pendapat ini tidak ada dasar dalil yang jelas. Intinya para ulama memberikan pendapat mereka agar ummat muslim tidak merasa bingung ketika sedang melakukan perjalanan.
Jika merasa ragu dalam menentukan jarak atau batasannya, maka diperbolehkan yang pendapat dari ulama dijadikan patokan. Karena pendapat ini dari para ulama yang layak untuk melakukan ijtihad.
Bacaan-Bacaan Niat Jamak dan Qasar
Niat sholat dzuhur jamak taqdim dengan sholat ashar.
أُصَلِّي فَرْضَ الظُّهْرِأربع رَكعَاتٍ مَجْمُوْعًا مع العَصْرِ اَدَاءً للهِ تَعَالى
“Ushollii fardlozh zhuhri arba’a raka’aatin majmuu’an ma’al ashri adaa-an lillaahi ta’aalaa.”
Artinya : “Aku sengaja shalat fardu dhuhur empat rakaat yang dijama’ dengan Ashar, fardu karena Allah Ta’aala”
Niat sholat ashar jamak taqdim dengan sholat dzuhur
أُصَلِّي فَرْضَ العَصْرِ أربع رَكعَاتٍ مَجْمُوْعًا مع الظُّهْرِ اَدَاءً للهِ تَعَالى
“Ushollii fardlol ‘ashri arba’a raka’aatin majmuu’an ma’azh zhuhri adaa-an lillaahi ta’aalaa.”
Artinya : “Aku sengaja shalat fardu Ashar empat rakaat yang dijama’ dengan dhuhur, fardu karena Allah Ta’aala”
Sholat dzuhur jamak ta’khir dengan sholat ashar
أُصَلِّي فَرْضَ الظُّهْرِأربع رَكعَاتٍ مَجْمُوْعًا مع العَصْرِ اَدَاءً للهِ تَعَالى
“Ushollii fardlozh zhuhri arba’a raka’aatin majmuu’an ma’al ashri adaa-an lillaahi ta’aalaa.”
Artinya: ”Aku sengaja shalat fardu dhuhur empat rakaat yang dijama’ dengan Ashar, fardu karena Allah Ta’aala”
Keterangan Sholat dilaksanakan ketika waktu sholat ashar, setelah sholat dzuhur kemudian dilanjutkan dengan sholat ashar.
Niat sholat ashar jamak ta’khir dengan sholat dzuhur
أُصَلِّي فَرْضَ العَصْرِ أربع رَكعَاتٍ مَجْمُوْعًا مع الظُّهْرِ اَدَاءً للهِ تَعَالى
Ushollii fardlol ‘ashri arba’a raka’aatin majmuu’an ma’azh zhuhri adaa-an lillaahi ta’aalaa.
Artinya: “Aku sengaja shalat fardu Ashar empat rakaat yang dijama’ dengan dhuhur, fardu karena Allah Ta’aala”
Niat sholat maghrib jamak taqdim dengan isya’
أُصَلِّي فَرْضَ المغرب ثلاث رَكعَاتٍ مَجْمُوْعًا مع العشاء جمع تقديم اَدَاءً للهِ تَعَالى
“Ushalii fardlol maghribi tsalaatsa raka’aatin majmuu’an ma’al ‘isyaa-i jam’a taqdiimin adaa-an lillaahi ta’aalaa.”
Artinya : “Aku sengaja shalat fardu maghrib tiga rakaat yang dijama’ dengan isya, dengan jama taqdim, fardu karena Allah Ta’aala”
Niat Sholat Isya’ jamak taqdim dengan maghrib
أُصَلِّي فَرْضَ العشاء أربع رَكعَاتٍ مَجْمُوْعًا مع المغرب جمع تقديم اَدَاءً للهِ تَعَالى
“Ushalii fardlol ‘isyaa-i arba’a raka’aatin majmuu’an ma’al maghribi jam’a taqdiimin adaa-an lillaahi ta’aalaa.”
Artinya yaitu : “Aku sengaja shalat fardu isya empat rakaat yang dijama’ dengan maghrib, dengan jama taqdim, fardu karena Allah Ta’aala”
Niat sholat maghrib jamak ta’khir dengan isya’
أُصَلِّي فَرْضَ المغرب ثلاث رَكعَاتٍ مَجْمُوْعًا مع العشاء جمع تاخير اَدَاءً للهِ تَعَالى
“Ushalii fardlol maghribi tsalaatsa raka’aatin majmuu’an ma’al ‘isyaa-i jam’a ta-khiirinin adaa-an lillaahi ta’aalaa.”
Artinya : “Aku sengaja shalat fardu maghrib tiga rakaat yang dijama’ dengan isya, dengan jama takhir, fardu karena Allah Ta’aala”
Niat sholat isya’ jamak ta’khir dengan maghrib
أُصَلِّي فَرْضَ العشاء أربع رَكعَاتٍ مَجْمُوْعًا مع المغرب جمع تاخير اَدَاءً للهِ تَعَالى
“Ushalii fardlol ‘isyaa-i arba’a raka’aatin majmuu’an ma’al maghribi jam’a ta-khiirinin adaa-an lillaahi ta’aalaa.”
Maksudnya yaitu : “Aku sengaja shalat fardu isya empat rakaat yang dijama’ dengan maghrib, dengan jama takhir, fardu karena Allah Ta’aala”
Sholat Dzuhur Qasar dengan Sholat Ashar Qasar
Keterangan: Sholat dilaksanakan di waktunya masing-masing. Jumlah rakaat yang empat menjadi 2 rakaat.
Niat Sholat Dzuhur Qasar
اُصَلِّى فَرْضَ الظُّهْرِ رَكْعَتَيْنِ قَصْرًا مَجْمُوْعًا اِلَيْهِ العَصْرُ اَدَاءً لِلهِ تَعَالَى
Niat Sholat Ashar Qasar
اُصَلِّى فَرْضَ العَصْرِ رَكْعَتَيْنِ قَصْرًا مَجْمُوْعًا اِلَيْ الظُهْرِ اَدَاءً لِلهِ تَعَالَى
Niat Sholat Isya’ Qasar
اُصَلِّى فَرْضَ العِشَاءِ رَكْعَتَيْنِ قَصْرًا مَجْمُوْعًا اِلَيْ المَغْرِبِ اَدَاءً للهِ تَعَالَى
Sekian Artikel Tata Cara Shalat Jamak Qashar Lengkap yang dapat disampaikan, semoga bermanfaat bagi kita semua.